Home » , , » Cara Membuat Batu Bacan agar Cepat Mengkristal secara Alami

Cara Membuat Batu Bacan agar Cepat Mengkristal secara Alami


Batu bacan merupakan batu akik paling populer di Indonesia saat ini. Sejauh ini, belum ada batu akik jenis lain yang mampu menggeser popularitas batu bacan di kalangan para penghobi batu akik. Bacan telah menjelma menjadi batu akik idaman setiap kolektor, maka tak heran jika batu akik jenis ini memiliki harga yang tinggi mulai dari bahan hingga batu bacan berkualitas yang telah mengkristal sempurna.


Apa sebenarnya yang membuat batu bacan ini banyak disukai dan dicintai penghobi? Pertama, tentu warnanya. Hijau bacan, terutama bacan doko benar-benar memberi kesan yang elegan jika dipakai menghiasi jari tangan. Berikutnya adalah kelangkaan bahan batu bacan berkualitas. Batu akik ini hanya dapat ditemukan di pulau bacan, tepatnya di desa doko untuk bacan doko, dan palamea untuk bacan palamea. Fakta tersebut nampak membuat wajar jika bahan batu bacan berkualitas kini sangat sulit ditemukan di pasaran. Yang terakhir, batu ini dianggap batu yang hidup. Bacan terus berproses seiring waktu berjalan. Batu dengan usia muda akan terus berproses menjadi semakin cantik layaknya ulat bermetamorfosa menjadi kupu-kupu. Setelah melewati waktu yang panjang dan berproses sempurna, batu bacan akan menjadi batu kristal yang cantik dan sangat indah dipandang.


Jika anda memiliki batu bacan yang masih berusia muda dan belum mengkristal secara sempurna, bersabarlah dalam melakukan treatment atau perawatan batu bacan anda, karena lambat laun batu ini pasti akan segera mengkristal sempurna. Untuk membantu anda dalam perawatan batu bacan, kali ini penulis akan berbagi tips cara membuat batu bacan agar cepat mengkristal secara alami.
  • Rajin-rajinlah untuk menggosok batu bacan anda di waktu senggang. Gosokkan batu bacan pada kulit atau klaras pisang (daun pisang kering).
  • Jika memiliki banyak waktu luang, rendam batu bacan anda dengan air hujan atau cairan isotonik selama satu malam.
  • Setelah direndam, lakukan penjemuran batu bacan pada selang waktu pukul 10-11 pagi.
  • Setelah dijemur, gosok lagi batu bacan anda dengan kain berbahan lembut. Perhatikan warna pada batu bacan, apakah telah mengalami prubahan atau belum.
  • Jika belum ada perubahan, lakukan cara yang sama lagi dan lihat hasilnya.
  • Jika nampak ada zat kapur di permukaan batu bacan anda, berarti batu milik anda mengandung cukup banyak zat kapur.
  • Lakukan langkah-langkah tersebut dengan sangat hati-hati agar tidak terjadi kerusakan pada batu bacan anda.
Langkah-langkah tersebut dapat anda lakukan di waktu-waktu senggang yang anda miliki. Upaya perendaman dilakukan untuk mencairkan zat-zat kimia yang ada dalam batu agar dapat keluar dari dalam. Sekian informasi yang dapat penulis bagikan, semoga bermanfaat untuk anda semua..

0 komentar:

Post a Comment